Surat untuk Kakakku, amnesia dan the twins.
Untuk: Kakak-kakakku tercinta
Kakak,
sudah hampir setahun setengah kita kenal, dan jujur Ara benar-benar mencintai
kalian. Padahal kita belum pernah ketemu, dan sekarang jarang ngobrol. Tapi
jujur ara selalu merindukan kalian. Tetapi, entah kenapa ada rasa sesak
sekarang di sini. Ara merasa kalian berubah, kalian bukan seseorang Ara kenal dulu. Apalagi, Kak Adam.
Iya, ini hanya perasaan, hanya merasa, tapi benar-benar menyesakkan sampai ara
tidak mampu membendung air mata Ara. Lebay! Ara nangis untuk orang yang tidak
pernah Ara temui. Ara cemburu kepada orang-orang yang lebih diperhatikan oleh
kalian dibandingkan Ara. Ara kesal saat kalian tertawa-tawa dengan orang lain,
dan tidak melibatkan Ara.